Bulan agustus hingga september adalah bulan dimana anak-anak
sekolah khususnya mahasiswa/mahasisiwi baru mulai memasuki kuliah
perdananya.Nah ngomong-ngomong soal sekolah akhirnya setelah hampir 4tahun saya
menganggur jadi “anak sekolahan” saya kembali ke sekolah. Wah rasanya seneng
bercampur sedih sih karena disaat teman sebaya saya di bulan ini pada siding
skripsi dan wisuda saya malah baru menjadi mahasiswi baru hihi. Tapi namanya
juga belajar ya gak ada kata terlambat untuk memulai.
Sebenarnya saya niat untuk
melanjutkan ke pendidikan jenjang sarjana ini sudah sangat lama sekali saya
nantikan setelah pemikiran cukup panjang dari soal waktu,bidang apa yang mau
diambil, kampus mana yang bakalan di pilih dan yang paling bikin saya memikir
panjang adalah soal biaya jujur saya adalah seorang karyawan yang pendapatan
perbulannya masih di bawah UMR dan masih harus membiayai kehidupan diri saya
sendiri maupun keluarga saya.dulu selepas masa SMA bapa saya pernah bilang
kalau beliau hanya sanggup membiayai sekolah saya hanya sampai jenjang SMA.
Sebenernya sedih sih ketika teman-teman saya
orang tuanya sudah menyiapkan universitas terbaik untuk anaknya tapi orang tua
saya hanya sanggup sampai membiayai sampai SMA saja, tapi ya saya sebagai anak
seharusnya patut bersyukur karena orangtua saya bisa menyekolahkan saya hingga
tamat SMA karena kalo dipikir-pikir masih banyak anak di luar sana yang bahkan
tidak bisa melajutkan sekolahnya atau bahkan tidak bisa sekolah karena soal ketidakmampuan
atas biaya sekolah yang semakin mahal khusunya untuk perlengkapan sekolah
karena pada saat ini hampir rata-rata sekolah negeri sudah bebas dari biaya
administrasi ya.
Oke lanjut ke cerita saya yang
akhirnya menjadi mahasiswi baru hihi, jadi beberapa waktu lalu saya bertemu
beberapa teman yang punya cerita sama seperti saya dia kerja tapi tetep kuliah
dengan biaya sendiri dan waktu saya pulang kampung pas lebaran saya bertemu
dengan beberapa saudara yang ceritanya sama juga mereka bekerja tapi tetap
kuliah dengan biaya sendiri, nah itu sih yang membuat saya jadi termotivasi
untuk bisa melanjutkan pendidikan dengan segala pemikiran soal biaya yang kalo
di pikirin gak akan ada abisnya, akhirnya sekita bulan juli saya bertanya ke
beberapa ke teman saya dan browsing-browsing mbah google untuk minta
rekomendasi kampus yang punya jam belajar khusus karyawan. Akhirnya akhir july
saya mendapatkan kampus yang biaya nya sangat ramah sekali sama kondisi
keuangan saya, dan kampusnya juga terakreditasi dengan baik. Kampus yang saya
pilih ada di daerah tangerang selatan, lumayan cukup jauh dari rumah saya
hampir 1-1,5 jam jika menggunakan angkutan umum kalo itu angkot enggk pake
acara ngetem ya hihi.
Saya melakukuan pendaftaran
secara online untuk menghemat waktu dan biaya, karena pendaftaran online tidak
dikenakan biaya formulir 100.000 , lumayan kan uangnya bisa saya save untuk
bayar kuliah nanti, setelah daftar saya melakukan pengiriman berkas-berkas yang
sudah saya upload secara online.Setelah semua berkas masuk dan di
verifikasi akhirnya saya mendapatkan jadwal ujian masuk dan itu membuat saya
deg-degkan karena sudah lama sekali gak merasakan ujian sekolah, karena
biasanya dapet ujiannya ya ujian hidup hihih.Semoga ujian nya gak susah ya,
doakan saya teman hihi.
Thanks for reading
Xoxo
Gita Amalia 💋
Tidak ada komentar:
Posting Komentar